Oleh: Khoirul taqwim
Tuhan
Hukumku kaku pilu
Hukumku mati suri
Hukumku hilang ruh nyawa
Hukumku tinggal jasad
Mayat jadi hukumku
Tuhan
Kumengadu dalam sabda
Firman jadi gelondomgan bahasa
Benar gila duri hukumku
Lari kepanggang jenggot
Kemana jalan hukum
Semua sirna ditelan raksasa duit
Tuhan
Benar adanya hukumku mati sebelum perang
Benar hidup hukumku tak bernyawa
Tinggal sampah bahasa
Tinggal rongsokan budaya
Apa jawab itu hukum
Semua ninak bondo dalam susah rakyat
Kemewahan adalah milik hukum
Benar bedebah hukumku
Ma’af Tuhan
Terucap dari bahasa terdalam
Terucap dari nurani keluguan abdi
Tuhan aku bersimpuh difirmanmu
Bukan aku takut
Bukan aku pengecut
Aku hanya bahasa hidup
Menanti abadi semu
Taubatku mati hukum
No comments:
Post a Comment